Delegasi UGM yang dipimpin oleh Rektor Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG., Ph.D. melakukan audiensi dengan Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono di Menara Mandiri, Jakarta Selatan pada Selasa (14/3/2023). Dalam pertemuan tersebut, turut hadir Dekan FKKMK, WD Sekolah Vokasi, WD Sekolah Pascasarjana, WD Fakultas Ilmu Budaya, WD Fakultas Peternakan, WD Fakultas Kedokteran Hewan, WD Fakultas Psikologi, WD Fakultas Biologi, serta perwakilan Fakultas Geografi dan Pustral. Audiensi tersebut dimaksudkan untuk menggali atau memetakan kontribusi apa saja yang bisa diberikan oleh UGM terhadap pengembangan kawasan Ibu Kota Nusantara. Rektor UGM berharap bisa mendapatkan konsep pengembangan ibu kota baru tersebut. Dengan demikian UGM bisa menyesuaikan terkait kerja sama yang bisa ditawarkan kepada OIKN, karena UGM mempunyai resources yang cukup untuk memberikan kontribusi pengembangan ibu kota baru tersebut.
Ketua IKN menyampaikan bahwa IKN merupakan perpaduan antara Investasi, Knowledge, dan Networking. Prinsip pengembangan IKN: Green, Smart, Inclusive, Resilient, Sustainable yang nantinya akan berwujud sebuah forest city dan bisa menjadi living lab bagi semua stakeholders yang terlibat. Secara umum IKN adalah merupakan pembangunan hardware, software, brainware yang menurut rencana induk pembangunan akan dilaksanakan dalam 5 tahap sampai dengan tahun 2045.
Secara praktikal 5 tahun kedepan IKN akan sangat membuka usulan yang selaras dengan konsep pembangunan IKN dan diharapkan tahun 2024 akan terbentuk sebuah ekosistem dengan akan dibangunnya Rumah Sakit, Sekolah, dan fasilitas lainnya walaupun masih dalam skala yang kecil.