Rabu (1/2) terlaksana penandatangan MoU antara UGM dan Univesitas Pertamina. Acara berlangsung di Universitas Pertamina Jakarta. Hadir pada acara tersebut adalah Dr. Didi Achjari, S.E., Akt., M.Com. (Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Keuangan dan Sistem Informasi) didampingi oleh Dra. Sri Widati (Kepala Sub Direktorat Kerja Sama Dalam Negeri). MoU tersebut merupakan inisiasi dari Dr. Ir. Sumardi, S.U. dosen dari Fakultas Teknik Kimia UGM. Beliau melihat ada peluang UGM untuk ikut mengembangkan Univesitas Pertamina yang walaupun baru menginjak usia satu tahun, namun sudah memiliki mahasiswa lebih dari 1000 orang. Kerja sama yang akan dijalin meliputi bidang Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat. Acara penandatangan MoU tersebut dilaksanakan dalam rangkaian acara Dies Universitas Pertamina yang pertama.
Universitas Pertamina memiliki 6 Fakultas dan 15 Program Studi. Keenam Fakultas tersebut adalah Fakultas Teknologi Eksplorasi dan Produksi; Fakultas Teknologi Industri; Fakultas Ekonomi dan Bisnis; Fakultas Perencanaan Infrastruktur; Fakultas Sains dan Ilmu Komputer; Fakultas Komunikasi dan Diplomasi. Saat ini, baru satu dosen UGM yang mengajar di Universitas Pertamina, selainnya berasal dari ITB. Begitu pula pada jajaran pimpinan banyak dosen dari ITB menduduki jabatan strategis di Universitas Pertamina, sebagaimana Rektor Universitas Pertamina, Prof. Akhmaloka Ph.D. yang merupakan mantan Rektor ITB. Ke depannya, diharapkan dengan adanya MoU ini, akan menambah daftar dosen yang ikut menyumbangkan keilmuannya yang menjadi keunggulan UGM dibanding dengan universitas yang lain. Selain itu, Universitas Pertamina memiliki fasilitas dan laboratorium yang didukung peralatan yang maju dan lengkap serta kedekatan dengan dunia industri, merupakan potensi besar bagi UGM untuk mengembangkan kerja sama dalam bidang Tridharma dan bidang-bidang lain yang sejalan dengan visi misi UGM.